in the name of Allah the most gracious the most mercyful

Selasa, 10 Juli 2012

"harta karuuun"

tadi saya sempat membongkar isi kamar saya, dan menemukan dos-dos kecil yang mulai berdebu di atas lemari saya. setelah memasang masker kemudian saya membersihkannya dari tumpukan debu, ternyata saya menemukan harta karun selama ini yang saya cari hihiii...



walaupun hanya segitu yang tertinggal...
Sejak duduk di bangku sekolah dasar, saya sudah memiliki Buku Harian. Jika dikumpulkan semua, jadinya terlihat lusinan buku warna-warni penuh coretan. buku-buku ini waktu saya kelas 1-2 menengah atas, yang kelas 3 sudah tidak ada tertinggal apalagi yang sebelum ini... mengumpulkan buku harian itu punya kesan tersendiri bagi sii tukang curhat itu.. apalagi ketika saya  membacanya ulang, oh no! MasyaAllah, isinya benar-benar aneh bin ajaib. saya  begitu heran kenapa saya  bisa menulis begini dan begitu yang sama sekali tidak penting. Masa saya sampai telaten menuliskan secara detail apakah hari ini cerah, mendung atau hujan. terlebih klo sudah nangis hhayy lancar kayak jalan tol... Hauoh, belum lagi saya menuliskan apa warna kaos kaki dan gaya teman saya, parah kuadrat... Jangan tanya nama siapa saja yang tertera di sana. Dibanding buku harian, itu lebih mirip buku absensi. Hahahaha. 
Saat ini pun saya masih menulis di buku harian. Hanya saja mungkin isinya sudah bisa dikatakan lumayan penting. Semoga. 
Well, this is my dear diary. Psstt... ini buku rahasia.. :D

0 komentar:

Posting Komentar

 
ever after Blogger Template by Ipietoon Blogger Template